Minggu, 21 Februari 2016

-



Aku tidak tahu harus membenci atau mencari seseorang bernama ayah yang tidak pernah ada.
Aku bukan hatchi. Aku baik-baik saja hidup sendiri dan punya lebih bnyak hal penting untuk dicari.
Aku tidak tahu harus berkata apa pada-Mu, Tuhan. Dia tidak pernah ada. Tidak ada waktu yang pernah terlewatkan dengannya. Aku tidak merindukan dan tidak mengenal dia. Aku punya lebih banyak orang untuk dirindukan dan, tentu saja dicari sekalipun pada akhirnya tidak akan menemukan satu pun.
Untuk sementara ini, dan mungkin, sejauh ini, tidak membutuhkan seseorang bernama ayah yang bisa tinggal di mana saja.

Itu saja.
Hamba-Mu yang durhaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar